Adanya workshop pengembangan profesi guru mata pelajaran Unas dikarenakan dalam pemetaan hasil Unas yang diperoleh tahun lalu termasuk golongan bawah diambil 20 sekolah sekabupaten, tentunya dari bawah. Setelah diadakan pengecekan ternyata sekolah-sekolah tersebut termasuk sekolah pinggiran yang jarak ke kota lebih dari 40 km.
Ada rumor kalau begitu gurunya yang perlu diberi pelatihan. Padahal pernyataan tersebut kurang benar karena sekolah pinggiran inputnya memang kurang, sebab sekolah pinggiran adalah alternatif pilihan terakhir jika tidak masuk di sekolah favorit atau sekolah “label 1”.
Dalam pembukaan yang disampaikan bapak kepala diknas yang menyiapkan UN bukan siswanya saja tapi juga gurunya. Tidak cukup sehari atau dua hari saja jauh hari harus kita siapkan time skedulnya yang juga disampaikan kepada orang tua murid. Antara lain jadwal Try Out dan tentunya hasilnya juga disampaikan ke orang tua.
Yang harus dimiliki guru UN:
1.Buku teks
2.SKL
3.Contoh-contoh soal riil 5 tahunan.
Pelaksanaan workshop ini diikuti 60 orang kusus mata pelajaran matematika di setiap sekolah diwakili 3 guru ada 10 sekolah negeri dan 10 sekolah swasta. Diharapkan dalam pelatihan ini menghasilkan produk sebanyak 6 paket yang dapat digunakan sebagai try out atau prediksi dan sebagai bentuk pertanggungjawaban workshop ini.
Hitung-hitung ini merupakan hadiah untuk sekolah level bawah karena biasanya yang dapat hadiah adalah yang terbaik. Seluruh Indonesia ada 100 kabupaten dan Propinsi Jawa Timur ada 7 kabupaten.
Semoga pelaksanaan workshop ini bisa meningkatkan perolehan nilai UN sekolah pinggiran lebih bagus.
Pelaksanaan workshop ini harus menghasilkan produk antara lain:
1.Resume Mata Pelajaran Matematika SMP. Silahkan download disini.
2.Kisi-kisi soal Prediksi Unas Matematika SMP. Silahkan download disini.
3.Soal-soal Prediksi Unas Matematika SMP. Silahkan download disini.
4.Kunci Jawaban Prediksi Unas Matematika SMP. Silahkan download disini.
Semoga bermanfaat.
Penerimaan sertifikat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar